Kelas
29
Daging,
ikan,unggas dan binatang buruan; sari daging; buah-buahan serta sayur-sayuran
yang diawetkan, dibekukan, dikeringkan dan dimask; jeli, sele, saus
buah-buahan; telur, susu dan produk susu; minyak dan lemak yang dapat dimakan.
Avjar [paprika yang
diawetkan]; Putih telur untuk tujuan kuliner; Susu albumin; Alginat untuk
keperluan kuliner; Badam, digiling; Lidah buaya dipersiapkan untuk konsumsi
manusia; Ancovi; Sumsum hewan untuk makanan; Sup apel; Lemak daging; Buncis
diawetkan; Sosis terbuat dari darah; Sosis darah; Minyak tulang dapat dimakan;
Air kaldu; Pati kaldu; Ramuan untuk membuat kaldu; Kaldu; Pati kaldu; Mentega;
Mentega kacang coklat; Lemak coklat; Lemak kelapa; Selai kacang; Krim mentega;
Kaviar; Penganan khas Perancis terbuat dari daging; Keju; Keripik buah-buahan;
Keripik kentang; Mentega kacang coklat; Kerang (tidak hidup); lemak coklat;
Lemak kelapa; Kelapa dikeringkan; Gemuk kelapa; Minyak kelapa; Minyak kolsa
untuk makanan; Kaldu pekat; Kaldu pekat; Minyak jagung; Saus cranberry [kolak
buah]; Udang karang (tidak hidup); Krim susu (hasil produksi yang dibuat dari
susu); Krim kocok; Keripik kentang; Kroket; Binatang berkulit keras (tidak
hidup); Buah yang dilapisi gula; Dadih; Buah kurma; Sarang burung untuk
dimakan; Lemak-lemak yang dapat dimakan; Minyak yang dapat dimakan; Minuman
dari telur (Tidak mengandung alkohol - ); Telur *); Bubuk telur; Telur siput
(untuk dimakan); Lemak kelapa; Campuran yang mengandung lemak untuk potongan
roti; Zat-zat yang mengandung gemuk untuk pembuatan lemak yang dapat dimakan;
Ragi untuk masakan sayur [kimchi]; Beragi (Susu-) untuk keperluan kuliner;
Potongan daging ikan; Daging ikan tanpa tulang; Produk makanan terbuat dari
ikan; Daging ikan untuk kebutuhan manusia; Ikan (tidak hidup); Ikan yang
diawetkan; Ikan (asin); Telur ikan (sudah dioleh-); Ikan kaleng; Kentang yang
tidak berkulit; Minyak biji rami untuk keperluan kuliner; Makanan yang diolah
dari ikan; Buah-buahan yang dibekukan; Buah (Saribuah) yang dibekukan; Keripik
buah-buahan; Agar-agar buah-buahan; Kulit buah; Buah (saribuah) yang diawetkan;
Buah-buahan yang diawetkan dalam alkohol; Bubur daging buah; Salada buah; Buah
direbus; Makanan ringan yang berbahan dasar buah; Buah yang dilapisi gula; Buah
yang dilapisi krim; Buah-buahan kaleng; Binatang buruan (mati); Bawang
diawetkan; Gelatin; Ketimun; Selai jahe; Daging ham; Ikan hering; Kacang
panjang/buncis; Gelatina ikan untuk makanan; Jeli; Agar-agar untuk makanan;
Sari sayuran untuk masakan; Kefir (minuman susu); Kefir (minuman susu); Kumis
(minuman dari susu kuda/unta); Kumi (minuman susu); Lemak babi untuk makanan;
Roti panggang; Lecitin untuk keperluan kuliner; Sayuran kacang-kacangan lentil,
diawetkan; Minyak biji rami untuk keperluan kuliner; Hati; Pasta hati; Udang
karang (tidak hidup); Udang barong (tidak hidup); Keripik kentang rendah lemak;
Minyak jagung; Margarin; Selai jeruk; Sumsum binatang untuk makanan; Daging;
Ekstrak daging; Sari daging yang dibekukan seperti agar; Daging diawetkan;
Daging kaleng; Daging (asin); Susu; Susu albumin; Minuman yang mengandung susu
(susu sebagai unsuru utama); Hasil produksi susu; Shake susu; Mouses (Ikan -);
Mouses (Sayuran -); Jamur diawetkan; Kerang remis (tidak hidup); Biji-bijian
yang telah diolah; Minyak zaitun untuk makanan; Buah zaitun, diawetkan; Bawang
diawetkan; Tiram (tidak hidup); Minyak biji kelapa sawit untuk makanan; Minyak
kelapa sawit untuk makanan; Pastei hati; Pastei hati; Selai kacang; Kacang yang
sudah diolah; Kacang polong diawetkan; Pektin untuk keperluan kuliner; Kulit
buah-buahan; Acar; Acar; Tepung sari diolah sebagai makanan; Daging babi;
Keripik kentang; Keripik kentang; Kentang yang dikupas; Gorengan Kentang;
Unggas tidak hidup; Bubuk telur; Udang besar (tidak hidup); Susu protein; Sosis
darah; Daging buah; Kismis; Minyak rapa untuk makanan; Dadih pekat untuk
membuat keju; Selada buah; Selada sayuran; Ikan salem; Ikan yang diawetkan
dengan garam; Daging yang diawetkan dengan garam; Sarden; Kol yang diasamkan;
Sosis-sosis; Adonan sosis; Binatang timun laut (tidak hidup); Biji (diolah-);
Biji bunga matahari yang diolah; Minyak wijen; Kerang-kerangan (tidak hidup);
Udang (tidak hidup); Kepompong ulat sutera untuk kebutuhan manusia; Makanan
ringan yang berbahan dasar buah; Telur siput (untuk dimakan); Sediaan-sediaan
untuk membuat sop; Sediaan-sediaan sop sayuran; Sop; Kacang kedelai, diawetkan
untuk makanan; Susu soya [susu pengganti]; Udang barong (tidak hidup); Lemak
untuk makanan; Minyak bunga matahari untuk makanan; Tahini [perekat wijen];
Roti bakar/panggang; Tofu; Air perasan tomat untuk memasak; Tomat lumat; Babat;
Cendawan diawetkan; Ikan tuna; Sari sayuran untuk masak; Selada sayuran;
Sediaan-sediaan sop sayuran; Sayuran dimasak; Sayuran dikeringkan; Sayuran
diawetkan; Sayuran kaleng; Sari pati rumput-rumputan untuk makanan; Air dadih;
Susu kepala yang dikocok; Putih telur; Susu asam; Susu asam; Kuning telur;
Tidak ada komentar:
Posting Komentar